NAMA : Taufik Darmawan / 2012
JUDUL : ANALISIS PERILAKU KONSUMEN DALAM PENGGUNAAN
KARTU KREDIT DI WILAYAH DKI JAKARTA
LATAR BELAKANG PENILITIAN
Di jaman era globalisasi ini untuk melakukan
transaksi, dapat digunakan berbagai sarana pembayaran, mulai dari cara yang
paling tradisional, sampai dengan cara yang paling modern sekalipun. Sejalan dengan
perkembangan jaman ditemukan cara yang paling efisien dan efektif untuk melakukan
transaksi pembayaran yaitu dengan menggunakan kartu plastik atau lebih dikenal
dengan kartu kredit yang mampu menggantikan fungsi uang sebagai alat
pembayaran. Kartu kredit ini dapat pula digunakan untuk berbagai keperluan yang
berfungsi sebagai alat pembayaran tunai. Penggunaan kartu kredit dirasakan lebih aman
dan praktis untuk segala keperluan, seperti untuk keperluan uang tunai dalam
bepergian, bahkan dewasa ini kartu kredit sudah dapat digunakan untuk segala bentuk
pembayaran secara internasional.
Pelopor pengembangan kartu kredit di
Indonesia dilakukan oleh Citibank danBank Duta. Dewasa ini jenis kartu kredit yang
beredar adalah Master Card, Visa Card, Visa BCA, Dinner Club, Amex Card dan
kartu-kartu kredit lainnya.
RUMUSAN MASALAH
Kehidupan di kota-kota besar yang penuh
kesibukan membuat orang cenderung menginginkan yang serba cepat, mudah dan
praktis termasuk untuk kegiatan yang bersifat konsumtif. Fenomena ini oleh pihak
bank selaku penerbit kartu kredit dijadikan acuan untuk menawarkan kepraktisan dan
keamanan dalam berbelanja. Adanya kartu kredit ini bagi sebagian orang benar-benar
mendukung gaya hidup yang dianutnya, sehingga mereka memanfaatkan pada hampir
semua transaksi pembelian barang atau jasa.
TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
sejauh mana jenis penggunaan kartu kredit dapat memprediksi pengelompokkan konsumen ke
dalam kelompok pengguna dan kelompok bukan pengguna kartu kredit selain
itu faktor-faktor apa saja yang menjadi motivasi konsumen untuk menggunakan dan tidak
menggunakan kartu kredit.
METODOLOGI PENELITIAN
Metode Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan metode
kajian lapangan (field studies) yaitu suatu kajian ilmiah Non Eksperimental yang
secara sistematis mempelajari hubungan atau korelasi dan menguji hipotesis, serta
dilakukan dalam situasi kehidupan nyata (Kerlinger, 1986).
Jenis dan Sumber Data Penelitian
peneliti menggunakan data gabungan
yaitu : data primer dengan menyebarkan kuesioner kepada konsumen
dan data sekunder yang didapat dari beberapa buku, penelitian sebelumnya, dan
dari internet.
ANALISIS DATA
1.uji reliabilitas; untuk
mengetahui apakah alat pengumpulan data pada dasarnya menunjukkan tingkat ketepatan, keakuratan,
kestabilan atau konsistensi alat tersebut dalam mengungkapkan gejala tertentu dari
sekelompk individu, walaupun dilakukan pada waktu yang berbeda. Dalam penelitian ini
teknik realibilitas yang digunakan adalah Alpha Cronnbach
2. uji validitas ; untuk mengetahui
apakah alat ukur yang telah disusun benar-benar mengukur apa yang perlu diukur. Uji validitas
berguna untuk menentukan seberapa cermat suatu alat melakukan fungsi ukurannya.
Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan dengan mengkorelasikan
masing-masing pertanyaan dengan jumlah skor untuk masing-masing variabel. Angka korelasi
yang diperoleh secara statistic harus dibandingkan dengan angka kritik tabel
korelasi nilai r (product moment). Bila r hitung > r tabel berarti data tersebut valid
dan layak digunakan dalam pengujian hipotesis penelitian. Dan sebaliknya bila r hitung <
r tabel berarti data tersebut tidak valid dan tidak akan diikutsertakan dalam pengujian
hipotesis penelitian
3. uji analisis
faktor ; untuk menentukan faktor-faktor yang
memotivasi pemegang kartu kredit menggunakan kartu kreditnya dan bukan
pemegang kartu kredit perlu dilakukan analisis faktor terhadap variabel-variabelnya. Dalam
hal ini analisis faktor juga relevan sebagai validitas konstruk yang menguji validitas
skala secara keseluruhan (Anastasi, 1990). Analisis faktor merupakan tehnik statistik
yang dipakai untuk mengurangi jumlah variabel yang banyak menjadi seperangkat
variabel yang lebih sedikit atau untuk memahami pola antar hubungan di antara
variabel-variabel yang diamati.
KESIMPULAN DAN SARAN
Terdapat tiga kelompok pemakai kartu kredit
antara lain kelompok pemakai jarang (1-3 kali), kelompok pemakai sedang (4-6 kali) dan
kelompok pemakai sering (lebih dari 6 kali). Dari masing-masing kelompok pemakai
kartu kredit, dapat diketahui bahwa semakin tinggi pendidikan, jabatan dan
pengeluaran rumah tangga seseorang maka semakin tinggi frekuensi pemakaian kartu
kreditnya.
Selain itu dapat dilihat faktor-faktor yang
mempengaruhi atau memotivasi perilaku pemegang kartu kredit untuk menggunakan kartu
kreditnya. Faktor-faktor tersebut yaitu faktor keunggulan dan faktor kemudahan. Hal ini menunjukkan bahwa faktor-faktor yang
telah terbentuk bisa dikatakan dengan gaya hidup masing-masing kelompok. Karena
gaya hidup individu itu berbeda dengan individu yang lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar